Akibat Jika Malas Gunakan Kick Starter
Sepeda motor masa kini pada umumnya sudah dilengkapi dengan "electric starter". Keberadaan fitur yang satu ini membuat pengendara hampir melupakan keberadaan kick starter, khususnya pengendara motor matik.
Penggunaan electric starter memang lebih ringkas. Karena pengendara hanya perlu menekan sebuah tombol di bawah handle gas.
Berbeda dengan kick starter yang mengharuskan pengendara menghidupkan motor dengan kaki. Apalagi, bila dibanding motor bebek dan sport, penggunaan kick starter pada motor matik memang terkesan lebih ribet.
Pasalnya pengendara harus turun dari motor sambil memfungsikan standar tengah. Hal inilah yang dianggap membuat pengendara matik cenderung melupakan keberadaan kick starter.
Saat memanaskan motor di pagi hari di sarankan menggunakan kick starter alias engkol ketimbang memencet tombol starter. Pemakaian elektrik starter terutama pada pagi hari saat mesin akan dinyalakan pertama kali, bisa menjadi sumber masalah malfungsi kelistrikan.
Oleh karena itu bikers sebaiknya tetap sesekali menggunakan kick starter. Dan berikut beberapa akibat lainnya jika malas gunakan kick starter.
Kalau kick starternya saja tidak pernah dipakai, berarti standar tengahnya juga pasti tidak pernah digunakan. Sebaiknya waspada sob, standar tengah itu rawan akan kotoran karena letaknya ada di bawah.
Nah, ketika standar tengah ini tidak pernah dipakai, maka kotorannya sudah pasti akan menumpuk dan semakin tebal di setiap harinya. Oleh karena itu standar tengah akan segera macet pada waktunya.
Akibat lainnya yaitu jika sobat butuh untuk menggunakan standar tengah, sobat akan kerepotan sendiri karena standar tengah akan macet dan susah untuk digunakan. Bahkan ada juga yang standar tengahnya sampai tidak bisa bergerak sama sekali.
Ketika standar tengahnya macet karena jarang digunakan, jangan coba-coba untuk memaksa menurunkan standar tengah motor yang sedang macet.
Apalagi jika nantinya sobat nekat memperbaikinya dengan berbagai eksperimen atau cara. Saran saya lebih baik bawa ke bengkel. Karena besar kemungkinan jika standar tengah dipaksa, blok mesinnya ikutan jebol.
Berdasarkan pengalaman dari Kepala Bengkel AHASS Murni Pura Mas Depok. Waktu itu ada seorang pengguna matik datang ke bengkelnya, dengan keadaan motor tersebut dalam kondisi mesin jebol.
Dari keterangan pengendara, jebolnya mesin berawal saat aki motor tersebut habis. Kondisi ini menyebabkan pengendara tidak bisa menggunakan electric starter.
Dan dia pun mencoba tetap menghidupkan motornya dengan kick starter. Di sinilah masalah bermula, karena standar tengah yang macet secara paksa diturunkan akibatnya blok mesin motor tersebut jebol.
Blok mesin yang sudah jebol tersebut sebenarnya sudah harus diganti. Namun karena pengendara enggan menunggu lamanya proses pengerjaan serta pengurusan izin, maka bengkel mengambil opsi memperbaiki dengan cara dilas.
Pengurusan izin yang dimaksudkan adalah pelaporan ke kepolisian. Karena setiap kendaraan yang diganti mesinnya harus dilaporkan ke polisi. Nantinya polisi akan mengecek guna memastikan kendaraan tersebut bukan hasil tindak kejahatan.
Karena fatalnya kerusakan, pemilik bengkel menyarankan agar pengguna motor tidak melupakan keberadaan kick starter disertai standar tengahnya.
Idealnya kick starter dan standar tengah motor matik difungsikan saat pagi hari, demikian juga pengguna motor lain, Sebab untuk menjaga awetnya masa pakai aki.
Oleh karena itu motor sebaiknya tidak dihidupkan dengan electric starter, jika selama beberapa jam mesin tak digunakan. Seperti yang diutarakan Kepala Bengkel AHASS Murni Pura Mas Depok, Memet Saputra.
Masa pakai komponen ini tergantung pada cara bikers memperlakukan motornya. Salah satu yang memengaruhi umur aki adalah cara menghidupkan motor.
Saat menyalakan mesin motor di pagi hari, sebaiknya diengkol atau kick starter. Karena efeknya bisa membuat aki menjadi tahan lama, karena energi pada aki akan terisi melalui kinerja mesin.
Jadi, saat sobat menyalakan mesin di pagi hari menggunakan electric starter, energi aki yang belum maksimal dipaksa bekerja. Itu yang membuat aki cepat soak dan bisa juga menjadi short. Mungkin karena hal tersebut motor MX King saya muncul kode 96 tadi. Karena sekarang saya memakai underbone, jadi otomatis kick starter dilepas, karena mentok sama underbone.
Selain itu, menyalakan motor menggunakan elektrik stater juga dapat menguras energi yang cukup besar dalam aki motor. Berbeda jika menyalakannya dengan kick starter yang akan mengisi energi aki terlebih dahulu.
Oleh karena itu jika dilakukan secara manual, beban aki akan berkurang dan ketika mesin motor menyala, energi aki bisa terisi terlebih dahulu berkat penggunaan engkol atau kick starter.
Karena semua ini berawal dari kebiasaan sepele yang sering dilakukan banyak orang. Mulai sekarang, sobat harus rajin menggunakan kick starter. Paling tidak, sekali dalam sehari supaya sobat tidak termasuk pengendara yang merugi.
Referensi :
Penggunaan electric starter memang lebih ringkas. Karena pengendara hanya perlu menekan sebuah tombol di bawah handle gas.
Berbeda dengan kick starter yang mengharuskan pengendara menghidupkan motor dengan kaki. Apalagi, bila dibanding motor bebek dan sport, penggunaan kick starter pada motor matik memang terkesan lebih ribet.
Pasalnya pengendara harus turun dari motor sambil memfungsikan standar tengah. Hal inilah yang dianggap membuat pengendara matik cenderung melupakan keberadaan kick starter.
Saat memanaskan motor di pagi hari di sarankan menggunakan kick starter alias engkol ketimbang memencet tombol starter. Pemakaian elektrik starter terutama pada pagi hari saat mesin akan dinyalakan pertama kali, bisa menjadi sumber masalah malfungsi kelistrikan.
Daftar Isi
Oleh karena itu bikers sebaiknya tetap sesekali menggunakan kick starter. Dan berikut beberapa akibat lainnya jika malas gunakan kick starter.
Standar Tengah Bisa Macet
Kalau kick starternya saja tidak pernah dipakai, berarti standar tengahnya juga pasti tidak pernah digunakan. Sebaiknya waspada sob, standar tengah itu rawan akan kotoran karena letaknya ada di bawah.
Nah, ketika standar tengah ini tidak pernah dipakai, maka kotorannya sudah pasti akan menumpuk dan semakin tebal di setiap harinya. Oleh karena itu standar tengah akan segera macet pada waktunya.
Akibat lainnya yaitu jika sobat butuh untuk menggunakan standar tengah, sobat akan kerepotan sendiri karena standar tengah akan macet dan susah untuk digunakan. Bahkan ada juga yang standar tengahnya sampai tidak bisa bergerak sama sekali.
Mesin Bisa Jebol
Ketika standar tengahnya macet karena jarang digunakan, jangan coba-coba untuk memaksa menurunkan standar tengah motor yang sedang macet.
Apalagi jika nantinya sobat nekat memperbaikinya dengan berbagai eksperimen atau cara. Saran saya lebih baik bawa ke bengkel. Karena besar kemungkinan jika standar tengah dipaksa, blok mesinnya ikutan jebol.
Berdasarkan pengalaman dari Kepala Bengkel AHASS Murni Pura Mas Depok. Waktu itu ada seorang pengguna matik datang ke bengkelnya, dengan keadaan motor tersebut dalam kondisi mesin jebol.
Dari keterangan pengendara, jebolnya mesin berawal saat aki motor tersebut habis. Kondisi ini menyebabkan pengendara tidak bisa menggunakan electric starter.
Dan dia pun mencoba tetap menghidupkan motornya dengan kick starter. Di sinilah masalah bermula, karena standar tengah yang macet secara paksa diturunkan akibatnya blok mesin motor tersebut jebol.
Blok mesin yang sudah jebol tersebut sebenarnya sudah harus diganti. Namun karena pengendara enggan menunggu lamanya proses pengerjaan serta pengurusan izin, maka bengkel mengambil opsi memperbaiki dengan cara dilas.
Pengurusan izin yang dimaksudkan adalah pelaporan ke kepolisian. Karena setiap kendaraan yang diganti mesinnya harus dilaporkan ke polisi. Nantinya polisi akan mengecek guna memastikan kendaraan tersebut bukan hasil tindak kejahatan.
Karena fatalnya kerusakan, pemilik bengkel menyarankan agar pengguna motor tidak melupakan keberadaan kick starter disertai standar tengahnya.
Baca juga : Manfaat dan Aturan Memanaskan Motor Di Pagi Hari
Idealnya kick starter dan standar tengah motor matik difungsikan saat pagi hari, demikian juga pengguna motor lain, Sebab untuk menjaga awetnya masa pakai aki.
Oleh karena itu motor sebaiknya tidak dihidupkan dengan electric starter, jika selama beberapa jam mesin tak digunakan. Seperti yang diutarakan Kepala Bengkel AHASS Murni Pura Mas Depok, Memet Saputra.
"Saran dari AHM (Astra Honda Motor) juga seperti itu. Motor jenis apapun kalau mesin lagi dingin, sebaiknya dihidupkan dengan kick starter. Kalau di motor matik otomatis harus pakai standar tengah," pungkas Memet.
Aki Bisa Boros
Masa pakai komponen ini tergantung pada cara bikers memperlakukan motornya. Salah satu yang memengaruhi umur aki adalah cara menghidupkan motor.
Saat menyalakan mesin motor di pagi hari, sebaiknya diengkol atau kick starter. Karena efeknya bisa membuat aki menjadi tahan lama, karena energi pada aki akan terisi melalui kinerja mesin.
Jadi, saat sobat menyalakan mesin di pagi hari menggunakan electric starter, energi aki yang belum maksimal dipaksa bekerja. Itu yang membuat aki cepat soak dan bisa juga menjadi short. Mungkin karena hal tersebut motor MX King saya muncul kode 96 tadi. Karena sekarang saya memakai underbone, jadi otomatis kick starter dilepas, karena mentok sama underbone.
Selain itu, menyalakan motor menggunakan elektrik stater juga dapat menguras energi yang cukup besar dalam aki motor. Berbeda jika menyalakannya dengan kick starter yang akan mengisi energi aki terlebih dahulu.
Oleh karena itu jika dilakukan secara manual, beban aki akan berkurang dan ketika mesin motor menyala, energi aki bisa terisi terlebih dahulu berkat penggunaan engkol atau kick starter.
Karena semua ini berawal dari kebiasaan sepele yang sering dilakukan banyak orang. Mulai sekarang, sobat harus rajin menggunakan kick starter. Paling tidak, sekali dalam sehari supaya sobat tidak termasuk pengendara yang merugi.
0 Response to "Akibat Jika Malas Gunakan Kick Starter"
Post a Comment